Pengaruh Pendapatan terhadap Kemiskinan dan Pengangguran dengan Inflasi sebagai Pemoderasi di Sumatera Utara
Abstract
Penelitian ini untuk mengetahui apakah pendapatan berpengaruh secara parsial dan simultan terhadap kemiskinan dan pengangguran dengan inflasi sebagai pemoderasi di Sumatera Utara. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling, yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu.Menurut waktu pengumpulannya, data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data panel, yang merupakan gabungan dari jenis data time series, yaitu sekumpulan data dari suatu fenomena tertentu yang didapat dalam beberapa interval waktu tertentu dan data cross section, yaitu sekumpulan data dari suatu fenomena tertentu dalam satu kurun waktu saja pada periode 2011-2014. Uji Simultan mengambarkan bahwa variabel PDRB dan Inflasi berpengaruh signifikan secara simultan terhadap kemiskinan, sedangkan variabel PDRB dan inflasi berpengaruh signifikan secara simultan terhadap variabel pengangguran. Hasil uji parsial menjelaskan bahwa variabel pendapatanberpengaruh signifikan terhadap kemiskinan, sedangkan variabel pendapatan dengan moderasi inflasi berpengaruh signifikan dan memperkuat terhadap kemiskinan. Adapun variabel pendapatan berpengaruh signifikan terhadap pengangguran, sedangkan variabel pendapatan dengan moderasi inflasi tidak berpengaruh signifikan dan memperlemah terhadap pengangguran. Untuk uji ketepatan perkiraan variabel PDRB, Inflasi, mampu menjelaskan variabel kemiskinan 40.7%, sedangkan sisanya 59.3% dijelaskan variabel lain diluar dari variabel yang diteliti ini. Untuk uji R2 variabel PDRB dan Inflasi mampu menjelaskan kemiskinan 22.7%, sedangkan sisanya 87.3% dijelaskan variabel lain diluar dari variabel yang diteliti ini. Untuk uji R2 variabel PDRB dan Inflasi mampu menjelaskan pengangguran 9.5%, sedangkan sisanya 90.5% dijelaskan variabel lain diluar dari variabel yang diteliti ini. Untuk variabel PDRB dengan inflasi sebagai moderasi, mampu menjelaskan variabel Pengangguran 0%, sedangkan sisanya 100% dijelaskan variabel lain diluar dari variabel yang diteliti ini dengan kata lain variabel inflasi sebagai moderasi semakin membuat variabel PDRB melemah terhadap pengangguran. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan dalam penetapan kebijakan ekonomi Provinsi Sumatera Utara.
Full Text:
PDFReferences
Astria, T. (2011). Pengaruh Audit Tenure, Struktur Corporate Governance dan Ukuran Perusahaan terhadap integritas Laporan Keuangan. Universitas Diponegoro.
Beasley, M. S. (1996). An Empirical Analysis Of he Relation Between the Board of Director Composition and Financial Statement Fraud. Accounting Review, 71(4), 443–465.
Beiner, S., Drobetz, W., Schmid, M. M., & Zimmermann, H. (2006). An Integrated Framework of Corporate Governance and Firm Valuation. European Financial Manahement, 12(2), 249–283.
Diena, F. (2010). Analisis Perubahan Struktur Ekonomi Di Propinsi Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara.
Donal, K. E., Jerry, W. J., & Warfield, T. D. (2007). Akuntansi Intermediate (12th ed.). Jakarta: Erlangga.
Eisenhardt, K. M. (1989). Agency Theory: An Assessment and Review. Academy of Management Review, 14(1), 57–74.
Erlina, S. M. (2007). Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi dan Manajemen (1st ed.). Medan: USU Press.
Ghozali, I. (2011). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 19 (5th ed.). Semarang: Universitas Diponegoro.
Harahap, S. S. (2006). Analisisi Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Husnan, S. (2001). Corporate Governance dan Keputusan Pendanaan: Perbandingan Kinerja Perusahaan dengan Pemegang Saham Pengendali Perusahaan Multinasional dan Bukan Multi Nasional. Jurnal Riset Akuntansi. Manajemen Ekonomi, 1(1).
Jaman. (2008). Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Dan Kualitas Kantor Akuntan Publik Terhadap Integritas Informasi Laporan Keuangan: Studi Kasus Perusahaan Publik yang Listing di BEJ. Universitas Diponegoro.
Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (1976). Theory of the firm: Managerial behavior, agency costs and ownership structure. Journal of Financial Economics, 3(4), 305–360. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/0304-405X(76)90026-X
Kajüter, P., & Kulmala, H. I. (2005). Open-book accounting in networks: Potential achievements and reasons for failures. Management Accounting Research, 16(2), 179–204. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.mar.2005.01.003
Komite Nasional Kebijakan Governance, (2004). Pedoman; Tentang Komisaris Independen. http://www.governance-indonesia.or.id/main.htm.
Kuncoro. (2006). Eknomika Pembangunan. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Mayangsari, S. (2003). Analisis Pengaruh Independensi, Kualitas Audit, serta mekanisme Corporate Governance Terhadap Integritas Laporan Keuangan. In Jurnal dan Prosiding SNA - Simposium Nasional Akuntansi. Surabaya.
Midiastuty, P. P., & Machhfoedz, M. (2003). Analisa Hubungan Mekanisme Corporate Governance dan Indikasi Menejemen Laba. In Jurnal dan Prosiding SNA - Simposium Nasional Akuntansi. Surabaya.
Mulyadi. (2004). Sistem Akuntansi (9th ed.). Yogyakarta: Sekolah Tinggi Hukum Ekonomi YKPN.
Rachmawati, A. (2007). Pengaruh Investment Opportunity Set dan Mekanisme Corporate Governance terhadap Kualitas Laba dan Nilai Perusahaan. Universitas Sebelas Maret.
Rachmawati, A., & Triatmoko, H. (2007). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kualitas Laba dan Nilai Perusahaan. In Jurnal dan Prosiding SNA-Simposium Nasional Akuntansi.
Raja, A., & Desmiyawati, K. (2007). Aktivitas Manajemen Laba:Analisis Peran Komite Audit, Kepemilikan Institusional, Persentasi Saham Publikdan Leverage. In Simposium Nasional Akuntansi 17. Mataram.
Sekaran, U. (2006). Metodologi Penelitian untuk Bisnis (4th ed.). Jakarta: Salemba Empat.
Sherlly, D. K. (2011). Pengaruh Good Corporate Governance terhadap Kualitas Laporan Keuangan. Universitas Negeri Padang.
Siregar, P. (2014). Analisis Pengaruh Kepemilikan Institusioanal Kepemilikan Manajemen, Komite Audit, Dan Komisaris Independen Terhadap Integritas Laporan Keuangan (Studi Empiris Pada Bursa Efek Indonesia). Universitas Sumatera Utara.
Sugiyono. (2012). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: CV Alfabeta.
Sukirno, S. (2006). Makroekonomi Teori Pengantar (3rd ed.). Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Susiana, & Herawaty, A. (2007). Analisa Pengaruh Independensi, Mekanisme Corporate Governance, Kualitas Audit Terhadap Integritas Laporan Keuangan. Jurnal Dan Prosiding SNA - Simposium Nasional Akuntansi, 10.
Tarjo. (2005). Analisa Free Cash Flow dan Kepemilikan Manajerial terhadap Kebijakan Hutang pada Perusahaan Publik Indonesia. The Indonesian Journal of Accounting Research, 8(1).
Umar, H. (2010). Riset Akuntansi, Metode Riset Sebagai cara Penelitian Ilmiah. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Watts, R. L., & Zimmerman, J. L. (1986). Positive Accounting Theory. Prentice-Hall Inc.
Widya. (2005). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pilihan Perusahaan Terhadap Akuntansi Konservatif. The Indonesian Journal of Accounting Research, 8(2).
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Ilman: Jurnal Ilmu Manajemen indexed by:
Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Sukma
Mail : Jl. Sakti Lubis, Medan Kota, Kota Medan, Sumatera Utara 20219
Telp : (061) 7883991
email: ilman@stimsukmamedan.ac.id